PROBOLINGGO – Cendrawasih7. Com
Sekretaris Daerah Kota Probolinggo drg. Ninik Ira Wibawati hadiri pengukuhan Pengurus Asosiasi PSSI Kota Probolinggo Masa Bakti 2022-2026, Selasa (20/12) siang di Gedung Puri Manggala Bhakti. Eko Purwanto dikukuhkan sebagai ketua oleh Komisi Eksekutif Asprov PSSI Jawa Timur Johan Susanto.
Penetapan surat keputusan tersebut dibacakan Sekretaris Asosiasi Provinsi PSSI Jawa Timur Dyan Puspito Rini. Bersama Ketua Eko Purwanto juga dikukuhkan pengurus lainnya. Mewakili Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin, Sekda Ninik menyampaikan 3 pesan kepada pengurus yang baru, yakni mengutamakan kompetisi kelompok usia, peningkatan SDM pelatih dan juga SDM wasit.
“Dari tiga komponen ini yang bisa mengasah potensi-potensi pemain di Kota Probolinggo yang mana muaranya adalah terciptanya klub kebanggaan Kota Probolinggo Persipro 54 yang tangguh dan handal,” pesan sekda.
Sementara itu, mewakili Asprov PSSI Jawa Timur Johan Susanto menyampaikan nasihat terkait pengembangan talenta sepak bola kelompok usia dini. “Saya titip Bapak Ketua untuk usia dini kita tingkatkan, usia dini ini penting karena ini bagian tujuan dari PSSI pusat yang dimandatkan ke asprov-asprov yang ada di Indonesia,” kata Johan.
Beberapa klub dan perkumpulan sepak bola Kota Probolinggo juga diundang dalam agenda pengukuhan ini. Diantaranya klub Gelora Muda, Istora, Scorpion, Surya Muda, Diva Dava, Surya Putra Sumbertaman, Young Star, Barista, Kutai Timber, Locomotive, Super Kids dan Surya Putra.
Menjawab pesan untuk kepengurusan Askot PSSI Probolinggo yang baru, Ketua Eko Purwanto membeberkan beberapa rencana kerjanya. Yakni, akan menyelenggarakan beberapa kompetisi sepak bola pada berbagai rentang kelompok usia dini.
“Pada tahun 2023 PSSI Kota Probolinggo akan melaksanakan kegiatan pembinaan kelompok usia dini, diantaranya kompetisi usia 10, usia 12, usia 14, usia 16 dan juga kompetisi Soeratin Cup dari usia 13 sampai 17,” beber Eko.
Selain itu, melalui kerja sama dengan perangkat daerah terkait, juga akan digelar kompetisi sepak bola non prestasi. “Yang non prestasi dengan berkolaborasi dengan PD terkait, dengan Dispopar dengan KONI salah satu contoh kompetisi sepak bola untuk usia 40 dan kompetisi liga kelurahan,” tambah Eko yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Kota Probolinggo itu.
Hadir di Puri Manggala Bhakti, Plt Kadispopar Fajar Poernomo, Ketua KONI Rahadian Juniardi serta perwakilan tim suporter sepak bola. ( th )